Berita STIKMK

https://stikes-muhammadiyahku.ac.id//storage/photos/2/2.jpg

Kuningan – Dalam rangkaian semarak Milad Muhammadiyah ke-111, Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah Kuningan menyelenggarakan Tabligh Akbar yang dilaksanakan di Mesjid Syiarul Islam Kuningan, Senin (22/01/2024). Tabligh akbar yang diisi oleh Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Prof. Dr. Abdul Mu'ti, M.Ed. itu mengusung tema “Merajut Kekuatan Ummat”.

Kegiatan tabligh akbar yang diawali dengan santunan kepada anak yatim itu dihadiri oleh Pj. Bupati Kuningan, Kabag Kesra, Kepala Kemenag, dan masyarakat umum lainnya. Selain itu, turut hadir pengurus PD Muhammadiyah Kuningan, PD Aisyiyah, Amal Usaha Muhammadiyah, dan Ortom Muhammadiyah.

Ketua PD Muhammadiyah Kuningan Ust. Dadan Rohmatun, Lc. menjelaskan bahwa tagline tersebut bertujuan untuk mengajak semua masyarakat untuk bersama-sama menuju lebih baik lagi kedepannya.

“Perlu kita ketahui bahwa Muhammadiyah ini adalah organisasi bukan agama. Saya berharap melalui program-program ini menjadi salah satu jalan untuk menjaga silaturahmi antar umat,” paparnya.

Dalam sambutannya, Pj. Bupati Kuningan Dr. Drs. H. Raden Iip Hidajat, M.Pd mengucapkan semalat milad Muhammadiyah ke-111. “Muhammadiyah telah memberikan kontribusi yang signifikan bagi Indonesia, bahkan puluhan tahun sebelum bangsa ini meraih kemerdekaan,” terangnya.

Dalam tausyiahnya, Prof. Abdul Mu’ti berpesan kepada jamaah yang hadir terutama seluruh kader Muhammadiyah agar terus hidup di jalan dakwah. Dakwah yang baik adalah bil hikmah.

“Bil hikmah bisa diartikan dengan berbagai hal. Pertama, dakwah bil hikmah bisa diterjemahkan dengan bil hali, yaitu berdakwah dengan cara yang bijaksana, berdakwah sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” paparnya.

Hikmah juga, lanjutnya, bisa diartikan juga dengan bil ilmi, yaitu mengajak manusia hingga cerdas dan mencerahkan. Dan ketiga, bil hukmi, yakni berdakwah dengan cara membuat berbagai macam regulasi atau mempengaruhi berbagai macam peraturan.

Diwaktu berbeda, Ketua STIKes Muhammadiyah Kuningan, Apt. Wawang Anwarudin, M.Sc. menilai bahwa semarak milad ini menjadi refleksi penting bagi Muhammadiyah dalam memandang tugas yang dihadapi saat ini.

“Dalam rangkaian milad kali ini, Muhammadiyah telah menggaris bawahi tentang fokus utama dalam menyelamatkan semesta seperti 3 poin yang telah dijelaskan diatas. Di persyarikatan Muhammadiyah kuningan sendiri, rangkaian milad ini telah dilaksanakan beberapa kegiatan oleh Amal Usaha Muhammadiyah, salah satunya STIKes Muhammadiyah Kuningan,” jelasnya.

Selain acara Tabligh Akbar, lanjutnya, juga telah diselenggarakan acara-acara lainnya, seperti jalan sehat, pengobatan gratis, donor darah, dan kegiatan lainnya.

“Kegiatan donor darah tersebut dalam rangka membentuk bank darah Muhammadiyah. Pada saat donor juga sudah tercatat 32 orang yang telah mendonorkan darahnya. Dan sebanyak 96 menjadi partisipan dalam pengobatan gratis”, jelas Wawang yang menjadi salah satu pengurus PD Muhammadiyah Kuningan.