Kuningan - Saat
ini, Kuningan tengah menghadapi problematika dan kendala yang besar, baik yang
dihadapi oleh Pemerintah Kabupaten Kuningan maupun masyarakat umum. Oleh karena
itu, STIKes Muhammadiyah Kuningan melaksanakan Memorandum of Understanding
(MoU) dengan Forum Rektor Kabupaten Kuningan, Rabu (3/7/2024).
Salah satu poin
dari nota kesepahamannya yaitu penyelenggaraan Kuliah Kerja Nyata (KKN)
Kolaboratif yang akan diselenggarakan di pertengahan Juli 2024 nanti.
Penandatanganan MoU yang diikuti oleh seluruh Pimpinan Perguruan Tinggi yang
berada di Kuningan bertempat di Universitas Kuningan.
”Alhamdulillah,
pada hari ini tanggal 3 Juli 2024, STIKes Muhammadiyah Kuningan telah melakukan
MoU dengan perguruan tinggi di Kabupaten Kuningan, yang terdiri dari
Universitas Kuningan, Universitas Al-Ihya Kuningan, STIKes Kuningan, STKIP
Muhammadiyah Kuningan, STIQ Husnul Khotimah dan STAI Kuningan,” terang Ketua
STIKMK, apt. Wawang Anwarudin, M.Sc.
MoU yang
dilakukan ini, lanjut Wawang, sebagai bentuk kolaborasi dari perguruan tinggi
yang berada di Kabupaten Kuningan untuk meningkatkan kerjasama dalam bidang Tri
Dharma Perguruan Tinggi. Yaitu dalam bidang penelitian, pengabdian kepada
masyarakat maupun dalam pembelajaran pada masing-masing institusi.
”Juga dalam
rangka memberikan manfaat khususnya pada masyarakat di Kabupaten Kuningan. Sehingga
problem-problem, kendala-kendala yang dihadapi oleh baik Pemerintah Kabupaten Kuningan
maupun masyarakat di Kabupuaten Kuningan ini bisa terbantu dengan adanya
kolaborasi perguruan tinggi yang ada di Kuningan,” lanjutnya setelah
penandatanganan MoU selesai.
Ia berharap,
dengan terjalinnya MoU dari perguruan tinggi yang ada di Kuningan akan
memberikan dampak yang luar biasa kepada masing-masing institusi perguruan
tinggi, Pemerintah Kabupaten Kuningan dan umumnya kepada masyarakat di
Kabupaten Kuningan.